Cara Pengambilan Sample Saat Melakukan Penimbangan Bisa Menyebabkan Hasil Berbeda

Maaf judulnya agak panjang. Tapi seperti itulah yang ingin saya coba jelaskan pada tulisan kali ini. Berawal dari sebuah perbedaan hasil analisa antara 2 sample yang sama namun hasil inspestigasi ditemukan ada langkah yang berbeda saat melakukannya. Ini sangat teknis sekali sehingga jika beberapa hal berikut ini salah paham, maka akan bingung. Tapi sedikit aka saya jelaskan.

Beberapa poin yang perlu diperhatikan supaya tidak salah mengerti:

1. Kegiatan ini adalah dalam proses analisa batubara
2. Penimbangan disini adalah penimbangan sample batubara saat melakukan penimbangan untuk pengeringan sample tahan ke 1
3. Ukuran batubara saat ditimbang adalah 4.75 mm

Baik. Jadi maksud dari judul Cara Pengambilan Sample Saat Melakukan Penimbangan Bisa Menyebabkan Hasil Berbeda.

Mungkin ada yang bertanya seperti ini, jika tidak ada ya sudah saya buat saja pertanyaanya.

Memang seperti apa langkahnya?

Langkah pada sample pertama dilakukan dengan cara menumpah semua sample hasil pembagian RSD ke baki penimbangan. 

Langkah pada sample kedua ada pengurangan sample saat penimbangan menggunakan sendok atau menggunakan tangan.

Nah ini dia poin yang bisa menyebabkan hasil analisa pada sample batubara tersebut berbeda.

Mengapa bisa berbeda?

Pada sample pertama banyaknya sample yang di timbang atau akan dianalisa lebih lanjut merupakan hasilmpembagian secara otomatis menggunakan RSD yang sudah terverifikasi. Jadi kesalahan hanyaakan ada pada alat RSD saja.

Sedangkan pada sample yang kedua ada pengurangan sample kembali menggunakan aat abntau atau tangan langsung sehingga perbandingan partikel saat pengurangan sample menggunakan alata atau tangan langsung tidak merata.

Hal ini bisa menyebabkan perbedaan hasil karena saat pengambilan secara manual pasti hanya bagian atas saja, sementara bagian atas batubara adalah bagian yang paling lembut.

Coba bayangkan perhatikan perhatikan ketika kita menumpahkan batubara, maka pastikel batubara akan terdistribusi. Bagian yang paling besar akan berada di bawah dan bagian yang paling halus akan berada dibagian atas. Sementara pada suatau campuran batubara, partikel halus atau kecil cenderung kadar abunya tinggi. Mengapa demikian karena partikel halus bisa jadi adalah pengotornya atau abunya.

Simulasi Tumpuan Batubara


Dengan demikian hasil analisa bisa berbeda ketika kita melakukan pengurangan sample saat penimbangan batubara tidak menggunakan alat pembagi.
Dan dengan demikain pula seharusnya penimbangan sample saat penimbangan untuk pengeringan sample menggunakan RSD. Jika terlalu banyak, maka kurangi dengan menggunakan RSD dan jika terlalu sedikit, maka tambahkan juga mengguakan RSD.

Demikia untuk tulisan kali ini semoga bermanfaat.

Cara Pengambilan Sample
Contoh RSD (Rotating Sample Divider)


Posting Komentar untuk "Cara Pengambilan Sample Saat Melakukan Penimbangan Bisa Menyebabkan Hasil Berbeda"