The Power of Suka

Selama ini jujur saja sih saya sering mendengar istilah the power of kepepet. Ya maksudnya kekuatan yang datang jika kita dalam kondisi yang kepepet, bagus namun mendorong saya untuk memepet - mepetkan pekerjaan, tujuannya tidak lain dan tidak bukan supaya kekuatan muncul. Namun ternyata ada kekuatan yang sangat hebat akan datang dan lebih hebat dari kekuatan ketika kepepet, yaitu The Power Of Suka, kekuatan ketika suka.

Banyak sekali perbedaan kekuatan ketika kepepet dengan kekuatan ketika suka baik dari sifatnya atau aksi nyatanya.

Sebagai contoh kekuatan kepepet akan muncul ketika rasa terpaksa datang ketika rasa terpaksa atau ketika tidak kepepet maka kekuatan itu akan hilang dan kondisi kepepet biasanya tidak lama. Tidak mungkin orang kepepet terus menerus.

Berbeda dengan kekuatan suka kekuatan akan datang berbarengan dengan rasa suka. Berapa lama kekuatan suka akan datang. Ketika kita suka pada suatu kegiatan atau mungkin kata lainnya hobi itu akan hinggap pada diri kita jauh lebih lema. Sehingga kekuatan suka itu akan mengalir jauh lebih lama daripada kekuatan kepepet. Dan biasanya jika suka itu akan dipertahankan sedangkan kepepet akan berusahaan dihilangkan karena respon jiwa pada kondisinya dalam kedaan bahaya.

Jika Suka Akan Senyum Seperti Ini

Siahkan Cek Juga Teori Kebahagiaan Einstein

 

Gambaran Rasa Dalam Menjalankan Kekuatan Suka dan Kepepet


Jika the power of kepepet akan dijalankan dengan perasaan tegang dan tertekan namun the power of suka akan dijalankan dengan penuh kegembiraan, kebahagiaan tanpa ada rasa tekanan sedikitpun dan jelas hasilnyapun akan berbeda.


Jika kita menelaah suatu hasil yang dikerjaan dengan rasa tegang dan dengan rasa penuh bahagia tanpa tekanan maka hasil kerjaan yang dilakukan dengan penuh rasa suka yang menimbulkan rasa bahagia akan jauh lebih maksimal.

Silakan dirasakan saja, ketika rasa kepepet datang maka sikap asal mengerjakan akan muncul. Akan muncul rasa asal beres tanpa memikirkan hal lain yang mungkin sangat mendukung hasil pekerjaan selain beres. Namun ketika rasa suka yang datang hasilpun akan maksimal bahkan bisa jadi hasilnya lebih dari standar yang ditetapkan diawal.

Misalkan ketika kita menanam bunga mawar dalam pot

Jika kita menanamnya dengan rasa kepepet yang biasanya dibarengi dengan penuh tekanan kita hanya akan berpikir yang penting bunga mawar tertanam dalam pot titik.

Namun ketika rasa suka dalam menanam bunga mawar dalam pot yang menyertainya mungkin tidak hanya asal bunga itu tertanam dalam pot saja. Bisa jadi pot yang digunakannyapun berhiaskan benda tertentu supaya hasilnya terlihat indah, tanah yang digunaknnyapun mungkin akan dipilih yang paling penuh nutrisi supaya si mawar tumbuh dengan baik, bahkan bisa jadi sampai cara penyimpannyapun akan dipikirkan supaya terlihat indah.

Mungkin sudah terbayang bukan bedanya the power of kepepet dengan the power of suka.

Bunga Mawar

Cotoh lain adalah berlari


Kata orang ( saya sendiri juga pernah mengalami) ketika kita dikejar angsa galak, maka lari kita akan jauh lebih cepat dari biasanya. Tapi apakah lari cepat itu akan bertahan pada kondisi yang lainnya.
Tentu tidak karena tidak dalam kondisi kepepet.

Bagaimana jika kita memang menyukai olahraga berlari?

Tentu kita akan berlatih. Potensi lari cepat yang ada dalam diri kita akan benar - benar terasah, sehingga kecepatan lari yang kita bisa akan benar - benar kita miliki. Tidak hanya waktu dikerjar angsa galak saja pontensi lari cepat itu muncul tapi memang aslinya larinya cepat.

Dikejar Angsa

Contoh lain misalkan ketika akan ujian


Ketika kondisi kepepet malam belum belajar karena nonton bola, besok ujian tidak ada cara lain selain pas waktu ujian menghitung kancing jika ujian pilihan berganda atau ngarang bebas jika essai atau mengeluarkan segala kemampuan dalam otak pokonya terjawab sumua soalnya. Jiwa akan memasang mode untung - utnungan

Nah akan sangat berbeda ketika kita menyukai ujian tersebut kita akan mempersiapkan diri dalam menghadapinya.
Setidaknya akan baca - baca buku sesuai yang akan diujiankan besoknya. Semua peralatan yang diperlukanpun pasti sudah disiapkan bahkan mungkin tidak hanya itu. Jika memang betul - betul suka dengan ujian tersebut mungkin sudah menyiapkan syukuran karena saking senangnya dengan ujian tersebut.
Syukuran Setelah Ujian

Contoh lain yang dijalankan dengan penuh rasa suka adalah ketika menunggu si dia datang........... ehemmm.
Ya pokonya sidia yang disuka datang.... hehehehe ....
Tukang eskrim maksudnya..

Ketika tukang eskrim datang baru saja terdengar suaranya khas tukang eskrim dari jarak satu komplek sudah ditunggui didepan rumah.
Jangankan terdengar suaranya. Jikapun tidak terdengar suaranya dan si emang tukang eskrim biasanya datang jam 5 sore, setengah lima sudah nongkrong didepan rumah.
Tidak lain dan tidak bukan hanya untuk nunggu si emang escrim datang.

Itulah efek dari the power of suka.

The Power Of suka akan bekerja dengan penuh kesenangan, kebahagiaan, dan ketenangan sehingga hasilnya jauh lebih memuaskan. Dan yang mengerjakannyapun akan merasa puas banget.

Untuk itulah sukai dulu apa yang akan kita kerjakan setelah itu kerjakan dengan penuh kebahagiaan dan kegembiraan dengan segenap kemampuan yang dimiliki. Dan hasilnya, anda akan menikmatinya.

14 komentar untuk "The Power of Suka"

  1. lakukan dengan cinta the power of suka mantap sekali mang

    BalasHapus
    Balasan
    1. nah itu tingkatan lanjutannya the power of cinta. hhahaha

      Hapus
    2. bisa ada adegan piring terbang ya mas :D

      Hapus
    3. bukan hanya piring terbang mas perang dunia ke 3 dan ke 4

      Hapus
  2. the power off suka ini berarti sama dengan hobby ya mas?

    BalasHapus
  3. Balasan
    1. kalo saya duit perlu juga tapi ada yg lebih d suka sih mas dr duit.

      Hapus
  4. nanti makannya pakai daun ya mang piringnya habis

    BalasHapus